source : google.com

Bayangkan disuatu kelas, entah itu kalian sd, smp, mts, sma, smk ataupun kuliah. Sekarang kalian pikirkan satu mata pelajaran atau mata kuliah yang paling kalian sukai, pelajaran favorit kalian lah.

Jika sudah, sekarang kalian bayangkan, kalian adalah anak yang paling pinter di pelajaran itu, kalian adalah murid yang paling mencolok dibidang itu dari anak - anak lain. Sampai disuatu ketika, ada orang yang menanyakan suatu masalah mengenai bidang atau mata pelajaran yang kalian sukai itu.

Kita ambil contoh, saya adalah anak informatika, masih baru, di bulan ini saya masih semester dua, masih panjang perjalanan untuk sebuah toga.

di-Kelas kami punya satu mata kuliah, nama mata kuliah itu adalah pemrograman web, yang dimana dimata kuliah ini kami diajarkan bagaimana mendesain sebuah web, bagaimana membangun sebuah web yang "pantas" untuk di lihat oleh seorang client.

dalam web kita mengenal skrip yang bernama html, css, php, javascript dll. Saya bukan orang yang paling pinter dikelas, saya bukan orang yang paling jago masalah ini, tapi saya berani bilang, saya hanya duluan tahu dari teman - teman lainnya. Which is ngebuat saya ada diatas satu tingkatan dari anak lainnya di mata kuliah ini.

Saya gak ada masalah sama mata kuliah ini, sama teman - teman yang lain juga gak ada masalah, sampai suatu ketika, ada anak dari kelas lain, dia dateng ke aku, dia ngomong "hay, mus boleh minta wa gak". Gw gak kenal nih anak, gw juga gak tau dia dari kelas apa, tiba - tiba minta wa. Waktu itu gak langsung gw kasih, gw ajak ngobrol bentar dia dari mana, kenal aku darimana, dll. Sampai akhirnya dia berhasil ngeyakinin gw buat ngasih nomer wa pribadi ke dia *sok banget ya.

Singkat cerita, ternyata dia mau minta ajarin perihal skrip html, bagaimana mengatur sebuah tampilan blog, dll.

source : google.com

Karena niat nya baik, saya turutin itu, dan kami ketemuan buat belajar bareng. Tapi, karena suatu hal belum ada dua minggu kami belajar bareng, setiap kali bakal belajar, dia selalu terlihat emosi dan mukanya terlihat seperti orang yang kosong, ditanya "lagi ada masalah apa?" dia bilang tidak ada apa apa, Sampai suatu ketika gw benar - benar males buat ngurusin orang ini, karena gw gak dapet feedback apapun. *bukan materi maksud gw, tapi hal lain.

Beberapa hari kemudian, dia buat story isinya begini "Pelit banget lu sama ilmu, belum juga jadi apa - apa"

Fix, gw yang bacanya, benar - benar kesinggung sama kata - kata dia, tapi ya udahlah, gw bukan mau membela diri.

Maksud gw, andai lu serius pengen belajar, bawa sini laptop anda, duduk bersama saya dan akan saya jelaskan kepada anda masalah CSS dan Html selengkap yang anda mau. Kalau perlu cara menggunakan bootstrap, akan saya jelaskan kepada anda.

Tapi, apakah yakin anda akan bisa mengerti semuanya ? bukan anda yang bodoh, tapi masalahnya ada di saya, saya yang terlalu "BODOH" untuk mengajari orang lain, saya tidak bisa menyampaikan kepada orang lain dan membuat kalian bisa mengerti akan semua itu.

Karena mengajar memang bukan bidang saya, even lu bayar berapapun, gak bisa. It's not my job, dude. 

Emang gak bisa dipaksain, dan sekarang lu mau bilang public speaking gw buruk ? gini, yang harus lu tau, bahwa mengajari orang lain sebuah skrip ataupun ngoding, itu sangat berbeda ketika lu ngejelasin sebuah program, ataupun sebuah aplikasi kepada client saat lu ngejalanin sebuah project. Jadi, jangan pernah samain dua hal yang sangat berbeda.

dan gw sangat tahu, ini adalah sebuah masalah, dan seperti kata dosen saya :

Jika anda tidak tahu ukuran suatu masalah, Anda tidak akan tau level anda atau kualitas diri anda.
- Pak wahyu

Inti dari artikel ini adalah, saya ingin minta maaf untuk orang yang ngerasa saya rugiin, baik materi ataupun waktunya, saya minta maaf saya tidak bisa menjelaskan sebaik dosen - dosen diluar sana ataupun asprak yang ada di kampus. Tapi, saya akan terus memperbaiki diri hingga saya bisa benar - benar mengajari orang lain, dan mendaftar menjadi asprak disemester depan. :))

Btw, thanks udah baca sampai habis, dan gw tau,  pasti ada beberapa part yang lu skip, iya kan ? BYE.