Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Tentang Resolusi



12/12/2020 - 21:11


Resolusi..


Sesuatu plan yang dibuat di akhir tahun, direncanakan oleh seseorang untuk perbaikan diri di tahun yang akan datang.


Beberapa orang memang tidak terlalu peduli dengan resolusi, karena faktanya resolusi terkadang hanya menjadi sebuah rencana tanpa tindakan nyata.

Aku pun terkadang begitu.


Mungkin baru 3 tahun belakangan aku baru benar-benar serius untuk mengerjakan setiap resolusi yang aku buat, terhitung sejak lulus smk mungkin, 2 tahun setelah nyokap pergi ninggalin kita semua. Kehidupan kita sekeluarga memang banyak berubah, terlebih cara diri ku memandang dunia. 


Cailah, cara memandang dunia, asik ya bahasa aku wkwk.


Ada dua resolusi yang sejujurnya benar - benar merubah sebagian hidupku yaitu :


Babak Baru

Resolusi pertama yang serius aku bikin adalah di tahun 2017, resolusinya tidak banyak, hanya ada satu yaitu aku ingin kuliah, diluar provinsi. Tidak tau dimana, ingin kuliah saja rasanya dan harus diluar provinsi.


Bermodal ambisi, restu, dan uang tentunya dari orang tua. Aku memutuskan untuk kuliah di jogja, dan masuk di salah satu universitas swasta, kenapa swasta? kita sudah tau jawabannya, nda perlu dibahas hehe.


Fyi, aku nekat tetap kuliah di saat keadaan rumah keluarga yang kita tempati sempat masuk pelelangan salah satu bank. Nekat sama egois memang beda tipis, sejujurnya aku sempat buka usaha fotokopi gitu dirumah, pelanggan awalnya adalah anak-anak di kelas ku tapi lambat laun aku sadar bahwa ilmu ku masih kurang, makanya aku ingin sekali kuliah.


Singkat cerita, dengan niat mengurangi beban orang tua terhadap biaya ku, aku memutuskan menahan rindu untuk tidak pulang kampung setiap tahunnya agar uangnya bisa digunakan untuk membayar semester berikutnya. Aku juga menjadi asisten praktikum di kampus untuk beberapa semester sampai pada akhir tahun 2019.


Selama kuliah, aku cukup bisa dibilang anak yang paling "ngerti" dikelas kalau soal coding, seperti kelas normal lainnya, banyak teman yang meminta bantuan soal itu. 


Aku tentu tidak ingin menyianyiakan kesempatan itu, setiap ada teman yang meminta bantuan aku akan meminta sebungkus nasi sebagai bayarannya, Nasi telur (nastel). Itu berjalan cukup lama sampai semua orang yang mengenal ku mengerti, untuk membujukku cukup dengan nasi bungkus. 




Aku sering mendengar cerita beberapa teman ketika mereka pusing dengan coding program mereka, mereka akan langsung berkata


"Ke musa aja, cuma nasi telur selesai ini, ga pusing-pusing."


Itu semua tanpa alasan, balik-balik lagi demi menekan pengeluaran dan beban orang tua terhadap biaya ku disini.


Tantangan Baru

Di suatu malam pada akhir tahun 2019, aku masih semester 5 saat itu. Seperti tahun-tahun sebelumnya, aku juga membuat resolusi. ada tiga point yang aku tulis malam itu, masih tercatat di notes handphone ku.


Resolusi 2020


  1. Semester 5 & 6 tidak ada mengulang
  2. Cari uang tambahan lebih, cari kerjaan remote.
  3. KKN Lulus akhir tahun


Kurang lebih tiga point itulah yang harus aku perjuangkan atau aku sendiri menyebutnya "anak tangga" yang harus aku lewati. 


Bulan januari 2020, semester 5 sudah berakhir, dan aku berhasil menyelesaikannya tanpa ada yang mengulang, alhamdulillah.


Masuk masa libur semester, di saat libur inilah kampus akan mengadakan test untuk penerimaan asisten praktikum. Jika ada pertanyaan kenapa aku tidak ikut menjadi asisten praktikum lagi. 


Jawabannya karena pada semester lima. Aku mengikuti dua test untuk penerimaan asisten praktikum di dua mata kuliah yang berbeda, salah satunya adalah mata kuliah semester 1 yang sejujurnya saat aku masih semester 3 aku sudah pernah menjadi asisten di matkul tersebut. Namun hasil test nya adalah aku tidak diterima.


Yasudahlah, sejak saat itu memang niat ku untuk mendaftar asisten praktikum di kampus tidak sebesar semester-semester sebelumnya. 


Akhirnya untuk mengisi waktu kosong liburan aku cari-cari loker yang menerima mahasiswa aktif, memang untuk mendapatkan pekerjaan yang mau menerima mahasiswa aktif dengan 20 sks tiap semesternya cukup sulit, mereka akan bilang :


"Fokus kuliah dulu"


Tapi keadaan memaksa aku untuk tidak mengikuti saran tersebut, aku sadar keuangan orang tua sudah semakin sulit, hingga pada suatu hari di bulan februari seorang teman memberiku sebuah info jika ada suatu perusahaan yang sedang mencari programmer web, Oiya aku lupa menceritakan background ku, kebetulan aku memang kuliah di jurusan informatika jadi aku cukup bisa untuk membuat web tapi belum jago seperti orang-orang diluar sana.


Aku sedikit ragu apakah perusahaan ini mau menerima mahasiswa aktif. "Coba aja dulu" ucap temanku untuk meyakinkan. Akhirnya tanpa pikir panjang aku mengumpulkan seluruh syarat pendaftaran seperti cv, portfolio dll, aku kirim via email ke perusahaan tersebut.


Hingga akhirnya dibales dan dipanggil interview, alhamdulillah.


Singkat cerita, aku sekarang bekerja di perusahaan tersebut dan sudah hampir setahun, gaji tiap bulan hasil dari bekerja di sana, aku kumpulkan untuk membiayai hidupku sehari-hari, kuliahku, kostku, intinya seluruh yang berkaitan tentang hidupku inshaAllah aku sudah bisa biayain sendiri, dan kalau mau pulang kampung pun, uangnya sudah ada Alhamdulillah hehe.


Sejak bulan pertama bekerja memang aku sudah langsung bilang ke orang tua untuk tidak perlu mengirimkan uang bulanan lagi, teringat ucapan pertama bapak setelah mendengar aku sudah bekerja secara professional "Alhamdulillah nak, kamu sudah bisa biayain diri sendiri. Bapak bersyukur".


Penutup

2020, sebagian orang akan mengutuk tahun ini. Bagaimana tidak sejak awal tahun sudah banyak hal yang terjadi, dan covid 19 yang totally mengubah pola hidup kita semua.


Tapi bagiku, seburuk apapun dan sebaik apapun tahunnya, menyalahkan keadaan tidak akan mengubah apapun.


Kini sudah masuk akhir tahun, dan saatnya kita menyusun resolusi baru sebagai patokan "anak tangga" besok.


sebelum tahun ini berakhir aku masih berharap, resolusi ku yang terakhir bisa terwujud. Mohon doanya ya..


Resolusi yang selesai

Terima kasih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Komentarlah, Selagi Masih Gratis :D